La Ya’riful WaIiy Illal WaIiy

La ya’riful waliy illal waliy (tidak dapat mengetahui wali kecuali seorang wali)
Pernah dengar?…
Atau sering dengar?…
Ya…Sering ungkapan diatas disebut oleh ustadz maupun kyai.
Seolah ungkapan itu exklusif hanya untuk wali saja.
Hmm… Tahu nggak?
Kenyataannya itu hal lumrah saja sebenarnya, dan berlaku umum untuk segala bidang.
Untuk kasus wali, memang ungkapan itu yang pas dipakai.
Namun, untuk kasus lain semisal polisi berlaku pula ungkapan yang mirip semisal ‘tidak dapat mengetahui polisi kecuali seorang polisi’. Bahkan hebatnya… Cukup dengan melihat pakaian yang dikenakan saja, sudah langsung ketahuan pangkatnya apa? Kedudukannya seberapa?
Asal… Asal dianya juga polisi.
dan itu bisa diterapkan untuk segala bidang lainnya lagi seperti pengawas, jaksa, pencuri, pelacur, fisikawan, kimiawan, dokter, tukang sihir, dll.
Sehingga…
Ungkapan diatas bila digeneralisir menjadi ”tidak dapat mengetahui sesuatu kecuali sesuatu yang sama” atau ”untuk mengetahui sesuatu yang sama/sejenis dibutuhkan sesuatu yang sama/sejenis pula”.
Dan biasanya sesuatu yang sama/sejenis itu kumpul, klop, kompak, sebangun, seirama, serasa dan pas banget gitu loh.
Jadi…
Ini yang penting…
Bila anda dan saya ingin tahu jenis orang kaya apa anda dan saya ini sebenarnya mudah saja.
Dengan siapa anda dan saya bergaul? Dengan siapa anda dan saya merasa klop, kompak, sebangun, seirama, serasa dan pas banget. Ya… Itulah aslinya kita.
Benar nggak? Benar dong.

Posted from WordPress for Android

2 respons untuk ‘La Ya’riful WaIiy Illal WaIiy

Tinggalkan komentar